JAKARTA ― Calon gubernur Jakarta, Pramono Anung bakal membebaskan seluruh ijazah siswa di Jakarta yang masih ditahan pihak sekolah. Ia pun memastikan tidak akan membedakan siswa dari sekolah negeri maupun swasta.
Menurut Pramono, begitu resmi dilantik menjadi gubernur Jakarta, pembebasan atau pemutihan ijazah siswa akan menjadi salah satu program prioritasnya.
Mantan sekretaris kabinet itu mengungkapkan, lantaran terkendala biaya, siswa yang ijazahnya masih tertahan di sekolah mencapai lebih dari 10 ribu.
Akibatnya, mereka tak bisa menggunakannya untuk berbagai kepentingan, termasuk untuk mencari pekerjaan.
“Untuk itu saya akan membebaskan seluruh ijazah siswa di Jakarta yang masih tertahan di sekolah,” ujar Pramono saat ditemui di kediamannya di kawasan Cipete Selatan, Jakarta Selatan, Rabu (11/12).
Di masa kampanye pilkada, Pramono banyak menerima keluhan warga terkait ijazah siswa yang tidak bisa keluar dari sekolah karena kekurangan biaya.
Pramono berjanji, ke depan, tak ada lagi ijazah siswa yang tertahan lama ketika dirinya menjadi gubernur Jakarta.
Dia bilang, pemutihan ijazah penting dilakukan agar siswa kurang mampu bisa mendapatkan ijazahnya. (*)