Pramono-Rano Karno Sapu Bersih Kemenangan di Enam Wilayah Jakarta

JAKARTA ― Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno berhasil menyapu bersih kemenangan dalam rekapitulasi berjenjang tingkat kabupaten/kota di enam wilayah Jakarta.

Hasil pleno yang dilakukan oleh KPU Jakarta Pusat di Hotel Merlyn Jakarta, memperlihatkan pasangan Pramono-Rano Karno unggul dengan 220.372 suara. Sementara pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapat 152.235 suara dan pasangan Dharma Porengkun-Kun Wardana mendapatkan 44.865 suara.

Keunggulan pasangan yang memiliki tagline “Jakarta Menyala” itu juga terlihat pada rekapitulasi suara yang digelar KPU Jakarta Selatan di Hotel Grandhika Kebayoran, dengan angka 491.017 suara. Sedangkan Ridwan Kamil-Suswono di posisi kedua dengan 375.391 suara dan Dharma Porengkun-Kun Wardana dengan 90.294 suara.

Sementara dari KPU Jakarta Timur yang merekap hasil di Best Western juga dimenangkan Pramono-Rano Karno dengan 635.170 suara dari 1.425.835 pemilih. Sementara pasangan Ridwan Kamil-Suswono memperoleh suara 535.613 dan pasangan Dharma Porengkun-Kun Wardana 136.935 suara.

Perolehan suara 50 persen lebih juga terlihat dari rekapitulasi KPU Kepulauan Seribu yang mencatatkan 7.456 suara untuk pasangan nomor 3 tersebut yang diperoleh dari 15.161 pemilih. Pasangan yang diusung oleh KIM Plus memperoleh suara 6.578 suara, sedang pasangan independen memperoleh 653 suara.

Pramono-Rano Karno juga memenangi hasil pleno KPU Jakarta Barat dengan mendapatkan 500.738 suara, sedangkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono mendapat 386.880 suara dan pasangan Dharma Porengkun-Kun Wardana memperoleh 109.457 suara. Di Jakarta Utara, Pram-Doel mencatatkan selisih besar dari pasangan lainnya, dengan 328.486 suara, sedangkan pasangan nomor urut 1 memperoleh 261.463 suara dan nomor urut 2 mendapatkan 77.026 suara.

Angka-angka tersebut, jika ditotal secara keseluruhan mencapai 2.183.239 suara untuk pasangan Pramono-Rano Karno.

Sementara itu, kepada wartawan Ketua KPU Jakata, Wahyu Dinata menargetkan hasil rekapitulasi tingkat provinsi akan selesai pada 9 Desember 2024.

“Jadi kalau ini selesai, kita akan melanjutkan rekap di tingkat provinsi. Paling lambat dilaksanakan itu tanggal 9. Jadi mudah-mudahan masyarakat sudah bisa melihat hasilnya tanggal 9 Desember yang akan datang,” kata Wahyu di Jakarta. (*)

Tulisan Terkait