JAKARTA ― Relawan pendukung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno menginisiasi pendirian posko untuk memastikan pilkada Jakarta 2024 berjalan bersih dan berintegritas sehingga mampu menghasilkan pemimpin terbaik.
Dipelopori relawan Jaga Suara dan Kawan 98, posko pertama akan diluncurkan di Kelurahan Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara, Kamis, 14 November 2024.
Menurut Koordinator Relawan Kawan 98, Kelik Ismunanto pendirian posko ini didasarkan pada kekhawatiran atas berulangnya kecurangan pemilu 2024 lalu. Berbagai kasus yang dilaporkan, terang dia, banyak yang tidak tuntas.
Di masa pilkada ini, kekhawatiran itu kian membesar menyusul beredarnya video berisi imbauan Presiden Prabowo Subianto agar warga Jawa Tengah mendukung pasangan Ahmad Luthfi dan Gus Yasin.
“Hal itu menjadi lonceng yang menggugah kesadaran kami bahwa warga harus waspada, karena tak hanya di Jawa Tengah, di Provinsi Sumatera Utara gejala kecurangan pun dirasakan,” ujar Kelik Ismunanto melalui siaran pers di Jakarta, dikutip Rabu, 12 November 2024.
Selain itu, hasil monitoring yang telah dilaksanakan kelompok relawan itu di sejumlah kalurahan, juga menunjukkan indikasi kemungkinan terjadinya kecurangan tersebut. Para relawan, misalnya, menemukan praktik perusakan APK, pembagian sembako serta berbagai barang lain, penghasutan dan pembagian uang.
Masih menurut Kelik, posko yang bakal didirikannya ini nantinya menjadi sentral aktivitas monitoring atas terjadinya kecurangan. Relawan yang menemukan praktik itu akan menyampaikan pada divisi hukum tim pemenangan Pramono-Rano Karno.
Tim Jaga Suara yang mengelola posko juga akan membuka diri bekerjasama dengan pihak-pihak lain yang mempunyai komitmen untuk mewujudkan pemilu bersih tanpa kecurangan. Melalui langkah ini, pilkada 2024 akan menghasilkan pemimpin baik yang mampu memajukan Jakarta sebagai kota global. (*)
