Pramono-Rano Karno Solid Bergerak di Basis Rakyat

JAKARTA ― Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno berada dalam performa tinggi menjelang pemungutan suara pilkada, 27 November mendatang. Mereka pun dipastikan solid bergerak di basis-basis rakyat untuk menyerap aspirasi mereka.

Partai tempat keduanya bernaung, PDI-Perjuangan menyebut Pramono-Rano Karno mantap lebih memilih bergerak sendiri ketimbang mengajukan petinggi partai untuk menjadi juru kampanyenya.

Hal ini, misalnya, bisa dilihat dari belum terlihatnya Ketua Umum PDI-Perjuangan, Megawati Soekarnoputri untuk turun gunung di gelanggang pilkada.

“Kami belum mendapatkan info lebih lanjut terkait apa betul Ibu Mega akan turut serta dalam membantu turun kampanye,” terang Juru Bicara PDI-Perjuangan, Chico Hakim.

Kendati begitu Chico memastikan mesin politik partainya menderu kencang di kantong-kantong suara. Ia pun optimistis secara organik pergerakan ini minimal mampu mempertahankan suara pemilihan legislatif Jakarta, Februari lalu.

Seperti pernah ditulis di webiste ini, Megawati telah menginstruksikan seluruh kadernya untuk bergerak memenangkan Pramono-Rano Karno di pilkada Jakarta.

Ia mewanti-wanti agar seruannya untuk memenangkan calon gubernur dan calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 3 itu, benar-benar dijalankan.

“Nanti kalau kalian enggak turun awas, ya. Enggak ada, sekarang turun semua apa pun namanya untuk memenangkan pak Pram dan si Doel,” seru Megawati saat meresmikan Sekretariat Pimpinan Pusat Taruna Merah Putih (TMP) di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/10) lalu.

Ketangguhan Pramono-Rano Karno di lapangan sangat teruji. Saban hari mereka blusukan ke kampung-kampung menemui rakyat. (*)

Tulisan Terkait