Pramono Fokus Kikis Disparitas di Jakarta

JAKARTA ― Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung akan berfokus menekan persoalan disparitas atau kesenjangan sosial di Jakarta. Mantan sektetaris kabinet itu menuturkan, selama hampir dua bulan berkeliling Jakarta, dia menemukan disparitas yang sangat mencolok di kota ini.

“Sehingga dengan demikian, ini menjadi fokus saya. Mudah-mudahan saya diberi amanah,” kata Pramono usai beraudiensi dengan Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) Wilayah Jakarta di Kantor PGI Wilayah Jakarta di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Senin (4/11).

Selain itu Pramono menegaskan jika kelak terpilih sebagai gubernur, ia akan menjadi gubernur bagi semua agama dan kelompok.

“Karena bagi saya itu menjadi hal yang penting sekali,” ucap Pramono.

Sementara itu, Ketua Umum PGI Wilayah Jakarta, Arleanus Larossa mengatakan, tidak mempunyai permintaan secara khusus kepada Pramono.

“Kami hanya minta mas Pram andaikan diberkati oleh Tuhan dan masyarakat, untuk melaksanakan visi misinya. Itu saja,” kata Arleanus.

Dia juga menambahkan, visi misi Pramono sesuai dengan fokus perhatian PGI selama ini.

Ia pun mendukung tekad Pramono untuk mengikis disparitas di Jakarta. “Kami sebagai warga negara melihat itu dan kami sangat happy andaikan terwujud,” tandasnya.

Rutin blusukan menemui warga di kampung-kampung, Pramono tahu betul kondisi masyarakat di kota ini. Bertemu seorang ibu bernama Sunny di Tanah Tinggi, Pramono mengaku prihatin dengan kondisi rumahnya. Hanya memiliki dua tempat tidur, keluarga sang ibu terpaksa harus tidur bergantian: pagi, sore dan malam.

“Karena itu, saya bersama bang Doel akan bekerja sungguh-sungguh untuk mengentaskan kemiskinan masyarakat,” ujar Pramono Anung dalam debat kedua pilkada Jakarta yang digelar di Beach City International Stadium, Ancol, Minggu (27/10) malam lalu. (*)

Tulisan Terkait